Web Server #

Web server adalah perangkat lunak yang menerima permintaan HTTP dari klien (seperti browser web), memproses permintaan tersebut, dan mengirimkan respons kembali ke klien. Web server berfungsi sebagai perantara antara pengguna dan aplikasi web, menangani komunikasi dan pengolahan data. Dalam Java, Anda dapat menggunakan berbagai framework dan pustaka untuk mengimplementasikan web server, seperti Servlet API, Spring Boot, dan Jetty.

Servlet API #

Servlet adalah komponen Java yang dijalankan di dalam web server untuk menangani permintaan HTTP dan menghasilkan respons HTTP. Servlet API adalah standar Java untuk menangani permintaan dan respons web.

Contoh Implementasi Web Server dengan Servlet API:

Membuat Servlet

Contoh Servlet:

import java.io.IOException;
import javax.servlet.ServletException;
import javax.servlet.annotation.WebServlet;
import javax.servlet.http.HttpServlet;
import javax.servlet.http.HttpServletRequest;
import javax.servlet.http.HttpServletResponse;

@WebServlet("/hello")
public class HelloServlet extends HttpServlet {
    @Override
    protected void doGet(HttpServletRequest request, HttpServletResponse response) 
            throws ServletException, IOException {
        response.setContentType("text/html");
        response.getWriter().println("<h1>Hello, World!</h1>");
    }
}

Penjelasan:

@WebServlet("/hello"): Anotasi untuk mendefinisikan URL yang akan memicu servlet ini.
doGet(): Metode untuk menangani permintaan HTTP GET.

Menjalankan Servlet

Untuk menjalankan servlet, Anda perlu mengemasnya dalam file WAR dan meng-deploy ke server web seperti Apache Tomcat.

File web.xml untuk konfigurasi (Opsional):

<web-app xmlns="http://xmlns.jcp.org/xml/ns/javaee" 
         xmlns:xsi="http://www.w3.org/2001/XMLSchema-instance" 
         xsi:schemaLocation="http://xmlns.jcp.org/xml/ns/javaee 
         http://xmlns.jcp.org/xml/ns/javaee/web-app_3_1.xsd" 
         version="3.1">
    <servlet>
        <servlet-name>HelloServlet</servlet-name>
        <servlet-class>HelloServlet</servlet-class>
    </servlet>
    <servlet-mapping>
        <servlet-name>HelloServlet</servlet-name>
        <url-pattern>/hello</url-pattern>
    </servlet-mapping>
</web-app>

Spring Boot #

Spring Boot adalah framework berbasis Spring yang memudahkan pembuatan aplikasi web dan menyediakan server web terintegrasi.

Contoh Implementasi Web Server dengan Spring Boot:

Membuat Aplikasi Spring Boot

Dependency di pom.xml (Maven):

<dependency>
    <groupId>org.springframework.boot</groupId>
    <artifactId>spring-boot-starter-web</artifactId>
</dependency>

Contoh Aplikasi Spring Boot:

import org.springframework.boot.SpringApplication;
import org.springframework.boot.autoconfigure.SpringBootApplication;
import org.springframework.web.bind.annotation.GetMapping;
import org.springframework.web.bind.annotation.RequestMapping;
import org.springframework.web.bind.annotation.RestController;

@SpringBootApplication
public class Application {
    public static void main(String[] args) {
        SpringApplication.run(Application.class, args);
    }
}

@RestController
@RequestMapping("/api")
public class HelloController {
    @GetMapping("/hello")
    public String sayHello() {
        return "Hello, World!";
    }
}

Penjelasan:

@SpringBootApplication: Menandai kelas utama aplikasi Spring Boot.
@RestController: Menandai kelas sebagai pengontrol REST.
@GetMapping("/hello"): Menyediakan endpoint HTTP GET pada /api/hello.

Menjalankan Aplikasi

Jalankan aplikasi dengan metode main() pada kelas Application. Spring Boot akan menjalankan server web terintegrasi secara otomatis.

Jetty #

Jetty adalah server web Java yang ringan dan dapat di-embed ke dalam aplikasi.

Contoh Implementasi Web Server dengan Jetty:

Menambahkan Dependensi Jetty

Gradle:

implementation 'org.eclipse.jetty:jetty-server:11.0.6'
implementation 'org.eclipse.jetty:jetty-servlet:11.0.6'

Maven:

<dependency>
    <groupId>org.eclipse.jetty</groupId>
    <artifactId>jetty-server</artifactId>
    <version>11.0.6</version>
</dependency>
<dependency>
    <groupId>org.eclipse.jetty</groupId>
    <artifactId>jetty-servlet</artifactId>
    <version>11.0.6</version>
</dependency>

Contoh Kode Jetty:

import org.eclipse.jetty.server.Server;
import org.eclipse.jetty.servlet.ServletContextHandler;
import org.eclipse.jetty.servlet.ServletHolder;

public class JettyExample {
    public static void main(String[] args) throws Exception {
        Server server = new Server(8080);

        ServletContextHandler context = new ServletContextHandler(ServletContextHandler.SESSIONS);
        context.setContextPath("/");
        server.setHandler(context);

        ServletHolder servletHolder = new ServletHolder("hello", HelloServlet.class);
        context.addServlet(servletHolder, "/hello");

        server.start();
        server.join();
    }
}

import javax.servlet.ServletException;
import javax.servlet.http.HttpServlet;
import javax.servlet.http.HttpServletRequest;
import javax.servlet.http.HttpServletResponse;
import java.io.IOException;

public class HelloServlet extends HttpServlet {
    @Override
    protected void doGet(HttpServletRequest request, HttpServletResponse response) 
            throws ServletException, IOException {
        response.setContentType("text/html");
        response.getWriter().println("<h1>Hello, World!</h1>");
    }
}

Penjelasan:

Server: Mewakili server Jetty.
ServletContextHandler: Mengatur konteks servlet.
ServletHolder: Memegang servlet dan mengaitkannya dengan URL.

Kesimpulan #

Web server adalah komponen penting dalam arsitektur aplikasi web yang menangani komunikasi antara klien dan server. Di Java, Anda dapat menggunakan berbagai teknologi untuk mengimplementasikan web server:

Servlet API: Menyediakan standar Java untuk pengembangan servlet dan menangani permintaan HTTP.
Spring Boot: Memudahkan pengembangan aplikasi web dengan konfigurasi otomatis dan server terintegrasi.
Jetty: Menyediakan server web yang ringan dan dapat di-embed dalam aplikasi.

Memilih teknologi yang tepat bergantung pada kebutuhan aplikasi dan preferensi pengembang. Dengan menggunakan teknologi ini, Anda dapat membangun aplikasi web yang responsif dan efisien.

« Web Socket

Unit Test »